Minggu, 07 Juli 2013

Review : Paperman (Film Animasi Pendek)

Berikut ini adalah rangkuman mengenai ulasan film "Papermen" (TUGAS MANDIRI Komputer dan Masyarakat / MJ202, dengan dosen Utama M. Rachman Mulyandi, SE, MBA )


Hubungan antara komputer dan hiburan dari sisi animasi dan teknologi
Dari sisi teknologi ; Perkembangan teknologi yang semakin pesat menjadikan penggunaan komputer semakin marak. Banyak sekali manfaat yang dapat diambil di era globalisasi selagi kita menggunakan teknologi  dengan hal-hal yang positif. Nilai tambah berupa efisiensi, kemudahan, kecepatan, dan keefektifan mendorong kita untuk semakin berlomba memanfaatkan teknologi komputer dalam berbagai aspek kehidupan termasuk juga dalam hal entertainment/hiburan maupun pendidikan. Penggunaan komputer didunia hiburan memudahkan dalam penyajian informasi. Dalam dunia perfilman, komputer digunakan dalam pembuatan film-film yang menggunakan aplikasi khusus.
Paperman, film animasi pendek yang disutradarai oleh John Kahrs ini memadukan cel animation dan CGI animation, Paperman bisa dikatakan sebagai sebuah pertanda bahwa film animasi gambaran tangan (cel-animation) masih memiliki tempat dan bisa berbicara banyak ditengah gempuran film animasi full CGI (Computer Generated Image). Paperman adalah simbol kebangkitan (dan kebertahanan) cel-animation yang semakin ditinggalkan oleh banyak film maker. Dalam menggarap ‘Paperman’, Kahrs menggunakan teknik animasi gabungan 2D dan 3D dengan sketsa hitam putihnya. Cara ini merupakan gaya baru abad 21 setelah melihat gaya Disney di awal produksinya. Gaya animasi ini adalah teknologi in-house terbaru yang disebut ‘meander’, yaitu menggabungkan gambar 2D dengan stabilitas dan dimensi CG.

Dari sisi animasi ; Paperman tersaji nyaris tanpa warna alias hitam putih. Hanya satu warna lain yang digunakan, yaitu merah. Paperman pun tanpa dialog. Suara yang keluar hanyalah suara keluh kesah para karakternya, tawa, rasa kesal, atau suara kertas. Film animasi pendek berdurasi ±7 menit ini memang terkesan sederhana, namun semua kesederhanaan tersebut justru menjadi sesuatu yang menyentuh, membuat kita tersenyum karena leluconnya dan tidak membosankan. Penggunaan komputer didunia hiburan sangatlah menunjang munculnya film-film kreatif, dan inilah salah satu film animasi pendek yang sederhana namun menghibur sekali. Dan dalam pembuktian nyata ‘Paperman’ berhasil mendapatkan Piala Oscars untuk kategori Best Animated Short Film.

Makalah laporan akhir tugas mandiri Komputer dan Masyarakat bisa didownload disini. Semoga bermanfaat !

Para sobat blogger boleh share postingan ini asalkan menyertakan sumbernya. Belajar untuk tidak mencuri karya orang lain ya. Terima kasih, sukses terus untuk sobat blogger dimanapun kalian berada :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar